Sahabat Yang Selalu Membangun

Sahabat Yang Selalu Membangun

“Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya dan berfirman kepadanya, demikian: “TUHAN menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani.” (Hakim-Hakim 6 : 12)

 

Gideon sendiri yang memberi tahu kita bahwa dia adalah “anak yang paling muda” dan berasal dari “kaum yang paling kecil” dari suku Manasye.  Akan tetapi, sejarah suci Israel telah mencatatkan Gideon sebagai salah satu pahlawan rohani Israel.  Bagaimana itu bisa terjadi?  Karena Allah telah menjumpai Gideon!  Bukan hanya itu!  Karena Allah selalu menjumpai Gideon sebagai seorang sahabat yang sejati, yaitu sahabat yang selalu membangun.

Simaklah berbagai pernyataan Allah kepada Gideon, yang dikategorikan pada zaman sekarang ini sebagai seorang yang “minder” atau “rendah diri.”

  • TUHAN menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani (ay 12).
  • Pergilah dengan kekuatanmu ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkraman orang Midian. Bukankah Aku mengutus engkau! (ay 14).
  • Akulah yang menyertai engkau, sebab itu engkau akan memukul kalah org Midian itu sampai habis(ay 16).

Sedemikian besar komitmen Allah untuk membangun iman Gideon, sehingga Dia bersedia untuk meladeni permintaan tanda yang aneh-aneh dari Gideon (Lih ay 36-40).

Betapa besarnya pengaruh dari kata-kata yang membangun.  Lihatlah bagaimana Gideon bangkit, pada tahap awal, untuk merobohkan mezbah-mezbah Baal, sehingga sejak saat itu dia dipanggil Yerubaal (ay 32).

Bagaimana dengan Saudara?  Bagaimana kita memakai lidah kita dari waktu ke waktu?  Iblis tahu betapa berkuasanya lidah kita.  Itulah sebabnya, dia berusaha untuk meminjam lidah kita untuk menjatuhkan bahkan kalau perlu menghancurkan orang lain.  Oleh karena itu, waspadalah dan pastikanlah agar Tuhan saja yang boleh memakai lidah kita, tentunya untuk membangun iman sahabat-sahabat kita.

 

Senjata yang paling menyakitkan adalah lidah seorang sahabat yang menjatuhkan;  senjata yang paling ampuh adalah jug lidah seorang sahabat yang membangun.

 

Artikel oleh: April 9, 2014   Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from Judges (Renungan Alkitab dari Kitab Hakim-Hakim)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda