Hubungan Yang Baik

Hubungan Yang Baik

“Kemudian daripada itu aku melihat: sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di surga dan suara yang dahulu yang telah ku dengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala katanya: ”Naiklah kemari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini” (Wahyu 4 : 1).

 

Suatu ketika seorang pemudi datang kepada seorang peramal itu untuk bertanya bagaimana kehidupannya nanti, tentang pekerjaannya, masa depannya, jodohnya dan lain sebagainya. Ia bertanya karena ia khawatir akan masa depannya di mana usia sudah mencapai kepala tiga tetapi jodoh belum juga datang, dan dengan bodohnya peramal itu mulai berkata yang bermacam-macam dengan menunjukkan apa yang akan terjadi nanti bahkan peramal itu juga memberikan cara-cara yang harus diikuti agar kehidupan pemudi itu kelak bahagia dan mempunyai masa depan yang indah.

Dalam kehidupan kita sehari-hari, sering kita jumpai hal-hal yang semacam ini. Mungkin juga kita adalah sebagian dari orang yang melakukan seperti pemudi tersebut. Mungkin kita berkata bahwa kita adalah seorang yang percaya kepada Tuhan, tetapi dalam kenyataannya kita tidak mencerminkan sebagai orang yang percaya kepada Yesus. Dan itu terbukti ketika kita mengalami persoalan yang begitu berat. Mungkin saja saat usaha kita gagal, keluarga hancur berantakan, atau sampai saat ini engkau belum mendapat jodoh. Anda mulai merasa khawatir akan kehidupan Anda dan akan masa depan Anda.

Firman Tuhan berkata pada ayat di atas, ”Naiklah kemari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.” Hal ini menunjukkan bahwa Allah ingin setiap kita yang percaya kepada-Nya memiliki suatu hubungan yang intim dengan-Nya secara pribadi. Bukan dari apa kata orang sehingga kita percaya bahwa Dia itu ada dan baik tetapi Tuhan mau kita mempunyai suatu pengalaman yang indah bersama-Nya.

 

Kita tidak akan pernah mendapatkan sesuatu yang kita harapkan jika kita tidak menjalin suatu hubungan yang baik dengan Dia.

 

Artikel oleh: February 6, 2014   Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from Revelation (Renungan Alkitab dari Kitab Wahyu)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda