Rela Berkorban

Bacaan Alkitab: Ester 5: 1 – 8

“Ketika raja melihat Ester, sang ratu, berdiri di pelataran, berkenanlah raja kepadanya, sehingga raja mengulurkan tongkat emas yang ditangannya ke arah Ester…” (Ester 5 : 2)

Dalam pembacaan ini kita melihat usaha dari Ester dengan mengorbankan diri untuk menyelamatkan orang lain. Ester sebagai ratu tahu resiko apa yang sedang ia hadapi ketika ia menghadap raja tanpa lebih dahulu dipanggil oleh raja. Diiringi dengan puasa semua orang Yahudi, ratu Ester menghadap raja untuk menyelamatkan bangsanya.  Bukankah ini adalah tindakan yang terpuji dari Ester!?  Sekalipun Ester mengetahui resiko dari tindakan yang diambilnya untuk menghadap raja, namun demi menyelamatkan sebuah bangsa, maka Ester berani melakukannya. Keberanian itu didapatnya tentunya tidak lepas dari dukungan Mordekhai dan doa-doa dari orang Yahudi ( 4 : 15). Dan Tuhan memberkati usahanya dengan membuat raja berkenan kepada Ester!

Berbeda dengan Ester, Haman berusaha mengorbankan orang lain untuk memuaskan diri sendiri.  Kita patut menginsyafi bahwa kebencian telah merusak nilai apapun yang dimiliki Haman. Bagi Haman, undangan sang ratu menjadi tidak berguna sebelum ia melampiaskan kebenciannya kepada Mordekhai. Mengorbankan orang lain untuk memuaskan diri sendiri adalah perbuatan yang jahat!  Kejahatan tersebut dimulai dari hati yang penuh kesombongan dan kebencian.

Disini kita melihat dua usaha yang kontras, yakni : menyelamatkan orang lain versus memuaskan diri sendiri karena kesombongan.  Dewasa ini ada diantara kita yang diperhadapkan dengan 2 hal tersebut.  Apakah saya dengan kerendahan hati bersedia menolong orang lain yang sedang dalam kesusahan sekalipun ada harga yang harus dibayar?  Ataukah bersikap egois dengan selalu mencari keuntungan diri sendiri sekalipun harus mengorbankan orang lain; sekalipun harus berbuat sesuatu yang jahat dimata Tuhan dan sesama?  Hal manakah yang sedang kita kejar saat ini?

Pastikan Anda menjadi seorang pahlawan pembela kebenaran, bukan seorang pecundang karena keegoisan!

Artikel oleh: June 28, 2012   Kategori : Biblical Devotion from Esther (Renungan Alkitabiah dari Kitab Ester)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda