Jangan Menyerah!

Jangan Menyerah

“Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku.  Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.” (Yohanes 16 : 33)

 

Tuhan Yesus sudah lebih dahulu menyatakan bahwa selama kita hidup di dunia ini kita akan diperhadapkan pada masalah dan kesukaran.  Namun sebagai orang percaya kita tidak perlu takut dan cemas, karena tiap-tiap kita yang ada di dalam Kristus mempunyai jaminan kemenangan.

Tuhan Yesus telah mengalahkan segala jenis masalah yang ada melalui karya penebusanNya di atas Golgota.  Dosa, kutuk, sakit-penyakit, perbudakan dan sebagainya telah dikalahkanNya.  Jadi kita yang ada di dalam Kristus tidak berada di pihak yang kalah, melainkan sebagai orang-orang yang menang.  “…dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.”  (Roma 8:37).  Ketika kita menjadikan Yesus sebagai Tuhan dari kehidupan kita, kita sedang dilahirkan dalam kemenangan karena Yesus telah mengalahkan dunia ini.  Oleh karena itu kita harus senantiasa menyerukan kemenangan itu setiap hari di manapun kita berada dan kemana pun kita melangkah.

Serukan kemenangan itu melalui pujian kita.  Sudahkah hari-hari Saudara dipenuhi dengan puji-pujian bagi Tuhan?  Ataukah hari-hari kita diwarnai dengan kemurungan dan keluh kesah?  Sekarang ini bukanlah waktu untuk meratap dan mengasihani diri sendiri tentang segala sesuatu yang terjadi.  Jika kita jarang sekali memuji Tuhan, mulailah dari sekarang.  Serukan kemenangan melalui pujian saat berangkat ke kantor, membuka toko atau pulang bekerja.  Iblis sangat tidak tahan mendengar puji-pujian yang dinaikkan oleh orang percaya!  Sudah waktunya melangkah dan bertindak dengan iman, mengalami firman dan mengimani janji-janji Tuhan.

 

Bila Iblis mulai menggoncang kita dengan masalah dan tekanan-tekanan, jangan menyerah atau melarikan diri, namun pujilah Tuhan dengan segenap hati dan bersyukurlah!

 

Artikel oleh: October 13, 2014   Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from John (Renungan Alkitabiah dari Injil Yohanes)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda