Saling Memuji

Bacaan Alkitab: Nehemia 11 – 12

“Orang-orang memuji setiap orang yang rela menetap di Yerusalem” (Nehemia 11 : 2)

Tatkala seorang hamba Tuhan sedang berbicara kepada sekelompok orang, ia mengambil secarik kertas dengan ukuran besar lalu membuat sebuah titik berwarna hitam di tengah-tengahnya.  Kemudian ia mengangkat kertas tersebut dan bertanya apa yang mereka lihat di situ.  Salah seorang menjawab, “Saya melihat sebuah tanda berwarna hitam.”  “Benar,” jawab sang pendeta. “Apa lagi?” Tidak seorang pun yang memberikan jawaban.  “Saya sungguh terkejut,” kata sang pendeta. “Kalian telah mengabaikan hal yang terpenting, yaitu lembaran kertas ini.”

Kerap kali, perhatian kita justru tersita oleh setitik kekecewaan yang sangat kecil, dan kita cenderung melupakan begitu banyak berkat yang kita terima dari Tuhan. Sering kali, perhatian kita justru tersita kepada setitik kelemahan yang sangat kecil, dan kita cenderung melupakan begitu banyak kelebihan yang dimiliki oleh orang-orang tersebut.  Kerap kali, perhatian kita justru tersita oleh kekurangan saudara-saudari kita, dan kita cenderung melupakan begitu banyak kelebihan mereka. Seperti lembaran kertas, perkara-perkara yang baik sebenarnya jauh lebih penting daripada segala kesulitan yang menyita perhatian kita.

Itulah yang dipraktekkan oleh orang Israel yang kembali dari pembuangan.   Sesuai dengan keadaan, undian harus dilakukan.  Satu dari sepuluh orang diundi untuk menetap di Yerusalem  dan 9 orang lain lagi tinggal di kota-kota lain.  Setelah pengundian selesai dilakukan, diceritakan bahwa, “Orang-orang memuji setiap orang yang rela menetap di Yerusalem” (ay 2).

Sesungguhnya kata-kata dorongan memiliki kuasa yang besar.  Julius Caesar, sebagai contoh, telah melecut semangat pasukannya untuk mengalahkan Raja Pharnace dari Bosporus, pada tahun 47, dengan tiga kata dorongan saja, yaitu “Vini, Vidi, Vici” – “Saya datang, Saya Lihat, Saya Menang.”  Betapa hebat kemajuan gereja Tuhan jika masing-masing anggotanya mengembangkan kebiasaan untuk saling memuji, menghiburkan dan memberikan dorongan satu sama lain.

Biasakanlah untuk memberikan pujian kepada sesamamu dari pada melontarkan kritik tajam!

Artikel oleh: September 4, 2012   Kategori : Biblical Devotion from Nehemiah (Renungan Alkitabiah dari Kitab Nehemia), Umum  Sebarkan 

Satu komentar

  1. Walter Hasugian - September 8, 2012

    Puji Tuhan, Firman Tuhan Yang Luar biasa…. Gb

Tulis Komentar Anda