Allah Yang Layak Disembah
“Ya Tuhan, bukit batuku, kubu pertahananku dan penyelmatanku, Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung”. (Mazmur 18 : 3)
Menyembah Tuhan adalah tanggung jawab setiap orang percaya dan prioritas utama dalam hidup, Mengapa harus menyembah Tuhan? Secara Alkitabiah, penyembahan kepada Tuhan berbeicara tentang menyambut Tuhan dengan cara yang benar. Penyembahan haruslah berbicara tentang Allah, bukan yang lain. Kita ini sangat egosentris, di mana kepuasan diri, kesenangan diri, pemenuhan kebutuhan pribadi dan sejenisnya begitu menguasai sikap dan perilaku kita, sehingga penyembuhan yang kita lakukan cenderung terfokus pada diri sendiri dan ditujukan bagi kita.
Ada alasan utama mengapa kita harus melakukan penyembahan kepada Tuhan:
1) Tuhan layak atas penyembahan kita. Penyembahan adalah respon yang benar dan tepat ditujukan bagi Tuhan, baik karena siapa diriNya maupun karena apa yang telah diperbuatNya yang tak terbatas atas kita dalam segala hal. Pemazmur berkata, “TUHAN itu Raja, maka bangsa-bangsa gemetar. Ia duduk di atas kerub-kerub, maka bumi goyang. TUHAN itu maha besar di Sion, dan Ia tinggi mengatasi segala bangsa.” (Mazmur 99:1-2). Kita harus menyembah Tuhan karena perbuatanNya yang besar sebagai Sang Pencipta dan Sang Penebus. “Betapa banyak perbuatan-Mu, ya TUHAN, sekaliannya Kaujadikan dengan kebijaksanaan, bumi penuh dengan ciptaan-Mu.” (Mazmur 104:24).
2) Tuhan mengharuskan kita menyembah. Dalam Perjanjian Lama Tuhan memberikan hukum-hukumNya melalui Musa di gunung Sinai. Ini tersirat dalam Sepuluh Perintah Allah (Keluaran 20:1-17), di mana terkandung perintah menyembah Tuhan. Ini kembali ditegaskan dalam Perjanjian Baru: “Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!” (Matius 4:10).
Penyembahan kepada Tuhan adalah keharusan dan kewajiban yang harus kita lakukan sebagai umat pilihanNya, yang telah ditebus dari dosa dan diselamatkan!
Artikel oleh: Antonius Mulyanto
November 13, 2014
Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from Psalm (Renungan Alkitabiah dari Kitab Mazmur) Sebarkan
Tulis Komentar Anda