Allah Memberi Kemenangan

Allah Memberi Kemenangan

“Oleh karena penindasan terhadap orang-orang yang lemah, oleh karena keluhan orang-orang miskin, sekarang juga Aku bangkit, firman TUHAN; Aku memberi keselamatan kepada orang yang menghauskannya”. (Mazmur 12 : 6)

 

Kemenangan atas bani Amon dan Moab adalah salah satu sejarah terbesar yang dimiliki bangsa Israel dan bisa dikatakan sangat spektakuler (Tawarikh 20). Bukan hanya karena hasil rampasannya yang banyak (ayat 25), tetapi juga sebagai bukti bahwa Allah Israel adalah Allah yang perkasa, yang senantiasa menyertai dan membela umatNya, sehingga “Ketakutan yang dari Allah menghinggapi semua kerajaan negeri-negeri lain, ketika mendengar, bahwa Tuhan yang berperang melawan musuh-musuh Israel.”(ayat 29).

Kemenangan di medan perang bukan hal baru lagi bagi bangsa Israel. Ketika mereka berperang mengandalkan Tuhan, sudah dipastikan mereka berhasil mengalahkan musuh dengan gilang gemilang.  Sungguh benar firman-Nya: “Tuhan akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja.” (Keluaran 14:14).  Tetapi kemenangan atas bani Amon dan Moab kali ini terasa begitu istimewa karena diraih tanpa harus mengerahkan pasukan ke medan perang.  Apakah ini pemberian cuma-cuma dari Tuhan? Apakah perbuatan Israel sehingga Tuhan menyatakan perlindunganNya secara luar biasa?  Adalah karena raja Yosafat yang langsung bertindak tepat: mencari Tuhan begitu mendengar kabar adanya serangan dari orang-orang Moab, Amon dan juga Meunim.

Banyak orang Kristen memutuskan datang kepada Tuhan setelah menemui jalan buntu dan menempatkan Tuhan sebagai alternatif terakhirnya, bukankah demikian?  Sebenarnya, raja Yosafat dapat secara langsung mengerahkan pasukan yang kuat untuk berjaga-jaga, karena “Di Yehuda ia membangun benteng-benteng dan kota-kota perbekalan.  Banyak perbekalannya di kota-kota Yehuda. Orang-orang perangnya ada di Yerusalem, semuanya pahlawan yang gagah perkasa.” (2 Tawarikh 17:12b-13). Tetapi Yosafat sadar bahwa tanpa penyertaan Tuhan, semuanya tidak akan berhasil.

 

Mencari Tuhan serta mengikutsertakan Dia dalam segala aspek kehidupan kita, adalah kunci kemenangan sejati.  

Artikel oleh: November 1, 2014   Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from Psalm (Renungan Alkitabiah dari Kitab Mazmur)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda