Dialah Yesus!

Dialah Yesus

ā€œAkulah jalan dan kebenaran dan hidup.Ā  Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Akuā€. (Yohanes 14 : 6)

 

Tuhan Yesus meneguhkan keyakinan mereka, bahwa sesungguhnya Dialah Jalan, Kebenaran dan Hidup itu. Jadi, tidak perlu murid-murid-Nya berkecil hati ataupun merasa putus asa menghadapi perpisahan itu.

Yesus adalah ā€œjalanā€.Ā  Apa maksudnya? Seandainya kita berada dalam kota yang asing dan kemudian kita menanyakan jurusan dan orang lain yang kita tanyai itu menjawab: ā€œAmbillah jalan yang pertama ke kanan, dan jalan kedua ke kiri. Lintasilah taman, kemudian lewati sebuah gedung gereja, ambil jalan ke tiga ke kanan dan yang Anda cari ialah yang ke empat di sebelah kiriā€. Kemungkinan besar kita akan tersesat.Ā  Tetapi seandainya orang yang ditanyai itu berkata: ā€œMarilah, saya akan menunjukkan jalan ituā€. Orang itu sendiri akan menjadi penunjuk jalan, maka kita tidak mungkin tersesat.Ā  Itulah yang Yesus lakukan bagi kita, bahkan lebih lagi, Dia bukan saja penunjuk jalan tetapi Dia adalah ā€œJalanā€ itu.Ā  Dia tidak hanya memberi nasehat dan petunjuk tetapi Dia juga yang akan memimpin kita tiap-tiap hari.

Yesus adalah Kebenaran. Banyak orang telah menceritakan kebenaran, tetapi tidak ada orang yang pernah mengatakan seperti Yesus.Ā  Jika seseorang ingin mengajarkan kebenaran moral, maka watak orang itu akan sangat mempengaruhi.Ā  Seorang yang suka berzinah tapi mengajarkan pentingnya kesucian, seorang yang suka mencuri tetapi mengajarkan nilai kedermawanan, seorang pendendam mengajarkan keindahan kasih; bagaimanapun juga semua yang diajarkannya itu tidak berhasil. Kebenaran-kebenaran moral tidak hanya diucapkan dengan kata-kata tapi melalui contoh atau teladan hidup. Justru itulah yang tidak dapat dilakukan oleh manusia, sekalipun ia adalah seorang nabi dan guru besar. Hanya Yesus yang bisa menjadi teladan yang sejati dalam hal kebenaran moral dan rohani.

Yesus adalah kehidupan. Pada akhirnya, hal utama yang dicari oleh manusia adalah kehidupan. Apa gunanya seseorang memiliki kekayaan yang begitu banyak tetapi terancam kematian?Ā  Hidup adalah penting bagi manusia.Ā  Dan kehidupan yang sejati dan kekal hanya dapat diberikan oleh Yesus.

Ada satu cara untuk mengatakan hal ini semuanya, yaitu bahwa ā€œTidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Akuā€ kata Yesus.

 

Hanya di dalam Yesus kita bisa melihat bagaimana Allah adanya; dan hanya Dia saja yang bisa membawa kita kepada Allah

Artikel oleh: October 10, 2014   Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from John (Renungan Alkitabiah dari Injil Yohanes)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda