Tetaplah Bersyukur!

Bacaan Alkitab: Mazmur 108

“Aku mau bersyukur kepada-Mu diantara bangsa-bangsa, ya Tuhan…” (Mazmur 108 : 4a)

Seorang anak laki-laki kecil dengan sedih bercerita tentang berbagai masalahnya. Masalah sekolah, keluarga, penyakit dan masalah-masalah yang lainnya. Sementara itu, neneknya sedang sedang membuat kue. Ia menawarkan cucunya untuk makan.   “Disini ada minyak goreng, minumlah”, kata si Nenek.   “Owh!” seru si anak kecil dengan muak.  “Bagaimana dengan telur mentah?”, kata Nenek lagi.  “Makan telur mentah?! Nggak deh”. Anak itu kesal.  “Apakah engkau suka tepung terigu? Atau mungkin soda kue?”  “Aduuuh . . . , tega sekali Nenek ya, menyuruh aku memakannya. Semuanya memuakkan Nek!”  Saat itu neneknya menjawab, “Ya, semua barang itu terlihat memuakkan dan tidak enak bila dimakan sediri-sendiri tanpa diolah. Tetapi, ketika semuanya dicampurkan dengan cara yang benar, bahan-bahan itu akan menjadi kue yang sangat enak!”  Kemudian Nenek melanjutkan, “Tuhan bekerja dengan cara yang sama. Sering kali kita heran mengapa Tuhan membiarkan kita mengalami hal-hak buruk dan waktu-waktu yang sulit. Tuhan tahu bahwa ketika Ia meletakkan hal-hal tersebut sesuai dengan cara-Nya, semuanya akan bekerja untuk kebaikan kita. Percayalah kepada-Nya dan pada akhirnya semuanya akan membentuk sesuatu kebaikan untuk kita”.

Pemazmur menyatakan bahwa hatinya siap untuk menyanyi dan bermazmur bagi Tuhan (ay 2). Apakah karena ia tidak mempunyai  kesulitan hidup?  Pada kenyataannya si pemazmur saat itu sedang diperhadapkan dengan musuh-musuh yang menghadang didepannya. Tetapi sekalipun demikian, ia tetap yakin bahwa pada akhirnya, Allah akan melepaskannya dari para lawannya itu dan akan memberikan kemenangan atas musuh-musuhnya.  Keyakinan iman itulah yang membuat ia bersyukur dan memuji Tuhan.

Perjalanan hidup tidak hanya berisi segala kenyataan dan pengalaman yang manis tetapi pastilah akan menemui hal-hal pahit yang bisa saja membuat hati kita berduka, kecewa dan bahkan menderita. Tetapi sebagai orang percaya kepada Kristus, kita harus senantiasa siap untuk mengucap syukur kepada Tuhan dalam keadaan apapun karena kita percaya bahwa di dalam Yesus, semuanya akan baik-baik saja. Bahkan segala sesuatu yang Tuhan ijinkan terjadi—apapun itu, akan mendatangkan kebaikan bagi kita yang percaya pada-Nya.

Tetaplah bersyukur walau dalam situasi yang tidak baik, karena apapun yang terjadi dalam hidup ini adalah untuk kebaikan kita.

Artikel oleh: November 9, 2012   Kategori : Biblical Devotion from Psalm (Renungan Alkitabiah dari Kitab Mazmur)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda