Cukup Kasih Karunia-NYA

Bacaan Alkitab: Ibrani 9: 1 – 10

“Dengan ini Roh Kudus menyatakan, bahwa jalan ke tempat yang kudus itu belum terbuka,

selama kemah yang pertama itu masih ada”
(Ibrani 9 : 8)

Pengulasan mengenai pelayanan keimaman PL menggaris-bawahi kenyataan bahwa akses kepada Allah itu sangat terbatas pada zaman tersebut. Umat Tuhan hanya dapat menghampiri Allah mewakili perwakilan mereka, yaitu imam dan imam besar. Penekanan diberikan terhadap pelayanan Imam Besar pada “Hari Raya Pendamaian”. Ada dua fakta yang sangat menonjol mengenai pelaksanaan hari raya ini. Pertama, hanya Imam Besar yang diizinkan memasuki Ruang Maha Kudus. Imam besar itu pun harus memasukinya dengan mengikuti berbagai persyaratan yang sangat ketat serta melalui pencurahan darah. Sungguh patut disyukuri, Tuhan Yesus telah menembus pelayanan Surgawi, sehingga kita semua yang percaya kepada-Nya dapat menghampiri Allah dengan bebas (9:8).

Kedua, Imam Besar tersebut wajib harus terus melakukannya setahun sekali. Pengulangan terus menerus ini menegaskan bahwa korban yang dipersembahkan tidaklah memadai untuk menghapuskan dosa dan membaharui hubungan dengan Allah.? Sungguh patut disyukuri, Allah bertindak lebih jauh melalui Kristus, yang menjadi korban sekali untuk selamanya, sehingga kita semua yang percaya kepada-Nya bebas dari dosa dan bebas untuk berhubungan dengan Allah selamanya.

Elisa Morgan, presiden dari MOPS (Mothers of Preschoolers) Internasional, menulis: “Sepuluh tahun lalu, ketika aku ditawari untuk memimpin MOPS Internasional, suatu pelayanan penting bagi pembimbingan para ibu, aku langsung berlutut bahkan mendatangi seorang ahli therapy.? Bagaimana Allah dapat memakai saya untuk membimbing ibu-ibu yang lain, padahal saya sendiri tidak pernah mendapatkan kasih sayang seorang ibu. Orang tuaku bercerai ketika aku berusia lima tahun. Aku dan saudara-saudariku diasuh oleh seorang ibu pemabuk”. Allah menjawabnya dengan dorongan lembut, “Kasih karunia-Ku cukup bagimu karena dalam kelemahanlah, kuasa-Ku menjadi sempurna” (2 Corinthians 12:9 [niv]).

Di bumi ini, Anda banyak mengalami pergumulan hidup yang terkadang menguras airmata; namun Kemah Sorgawi menanti Anda sebagai tempat tinggal kekal yang tiada airmata.

Mari katakan bersama: Yesus dan kasih karunia yang dicurahkan-Nya, cukup bagiku

Artikel oleh: September 29, 2011   Kategori : Biblical Devotion from Hebrew (Renungan Alkitabiah dari Kitab Ibrani)  Sebarkan 

Satu komentar

  1. majalah sinode20 - September 30, 2011

    Benar-benar memberkati

Tulis Komentar Anda