KITAB AMOS (Pendahuluan)

a-215

Hampir semua peneliti yang membaca kitab Amos bisa sepakat bahwa penulis kita ini adalah Amos sendiri. Kitab Amos adalah kitab nubuat yang tertua dalam Alkitab. Dalam kitab orang Yahudi saat ini, kitab Amos tergabung dalam satu kitab bersama 11 kitab nabi-nabi kecil lainnya, bertulisan pendek.

Nama ‘Amos” berarti ‘burden’ atau ‘burden-bearer’ (beban atau pembawa beban)

Kitab ini ditulis sekitar tahun 760-753SM. Amos adalah seorang gembala kambing dan pemungut buah dari desa Tekoa di Yudea. Ia bukan orang berpendidikan dan berlatar belakang imam.

Misi Amos ditujukan kepada kerajaan Utara, Israel. Amos juga disebut “the prophet of social justice”.

Pelayanan Amos berlangsung selama Jerobeam II memerintah di Israel, dan Uzia memerintah atas Yehuda.

Ayat penting: Amos 2:6-8

Beginilah firman TUHAN: “Karena tiga perbuatan jahat Israel, bahkan empat, Aku tidak akan menarik kembali keputusan-Ku: Oleh karena mereka menjual orang benar karena uang dan orang miskin karena sepasang kasut; mereka menginjak-injak kepala orang lemah ke dalam debu dan membelokkan jalan orang sengsara; anak dan ayah pergi menjamah seorang perempuan muda, sehingga melanggar kekudusan nama-Ku; mereka merebahkan diri di samping setiap mezbah di atas pakaian gadaian orang, dan minum anggur orang-orang yang kena denda di rumah Allah mereka.

Amos melihat bahwa dibalik kemakmuran dan kekuasaan Israel, sesungguhnya negeri itu korup. Kitab Amos diakhiri dengan janji kemuliaan di masa depan, 9:15.

Amos 9:11

“Pada hari itu Aku akan mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh; Aku akan menutup pecahan dindingnya, dan akan mendirikan kembali reruntuhannya; Aku akan membangunnya kembali seperti di zaman dahulu kala.”

Sinopsis Kitab Amos:

  1. Hukuman yang tidak ditunda-tunda lagi atas bangsa-bangsa sekeliling Israel, 1:3-15; 2:1-3
  2. Ucapan-ucapan yang mengancam
    1. Melawan Yehuda, 2:4-5
    2. Melawan Israel, 2:6-16
  3. Panggilan kepada Israel untuk mencari Allah dalam ketulusan, pasal 5
  4. Hidup bangsa yang bermewah-mewah dicela, 6:4-14
  5. Rangkaian 5 penglihatan
    1. Visi tentang belalang, 7:1-3
    2. Visi tentang api, 7:4-5
    3. Visi tentang tali sipat, 7:7-9
    4. Visi tentang bakul berisi buah-buahan musim kemarau, 8:1-3
    5. Visi tentang ruang ibadah yang dihancurkan, 9:1-10
  6. Visi diinterupsi oleh usaha untuk mengancam nabi Amos, 7:10-13
  7. Nubuat tentang tersebarnya dan restorasi Israel, 9:9-15

Pesan Penting Kitab Amos

3 pesan penting yang harus didengarkan oleh Israel sebagai sebuah kerajaan (Utara), Amos menyebutnya buukan nubuat tetapi peringatan:

  1. Setiap tindakan mengandung konsekuensi. Ia bahkan menyatakan kehancuran seluruh keluarga imam yang meringankan bobot kotbahnya, dan kehancuran raja yang berusaha membungkam Amos.
  2. Allah menuntut keadilan (5:15,24). Sekalipun Allah memiliki hubungan perjanjian dengan Israel, tapi otoritas Allah tidak berkurang terhadap umatNya. Allah dapat memilih bagaimana caranya memperlakukan umatNya. Kedaulatan-Nya tetap ada.
  3. Umat Perjanjian harus hidup dengan cara hidup Perjanjian jika mereka mengharapkan berkat dari Perjanjian, 1:9; 3:1-2; 9:8.

Artikel oleh: October 4, 2009  Tags:   Kategori : Artikel  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda