Bersatu Dalam Kristus

Bersatu Dalam Kristus

“Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus”. (Galatia 3 : 26)

 

Paulus mengatakan bahwa kita semua telah menjadi anak-anak Allah bukan karena ketaatan kita kepada hukum Taurat itu, tetapi karena iman kita di dalam Yesus Kristus. Iman itu juga diwujudkan melalui baptisan dalam nama Yesus.  Orang-orang yang dibaptis secara Kristen berarti telah masuk dalam persekutuan yang nyata dan lebih dalam dengan Kristus.  Dan ketika orang itu menerima baptisan berarti ia telah mengenakan Kristus dalam hidupnya.  Dimana hidupnya yang lama telah ia tinggalkan dan sekarang ia telah memasuki kehidupan yang baru, yakni ciptaan yang baru di dalam Kristus.

Hal tersebut membawa akibat bahwa di dalam Gereja tidak ada lagi perbedaan diantara seluruh orang percaya, tanpa kecuali setiap orang percaya sudah menjadi anak-anak Allah.  Di dalam Kristus, semua perbedaan itu tidak ada lagi,karena di dalam Dia kita menjadi satu.  Tidak ada lagi perbedaan suku, warna kulit, bangsa, social dan seksual dalam kaitan dengan hubungan rohani seseorang dengan Kristus.

Dalam hal ini kesatuan menurut Paulus tidaklah berarti keseragaman.  Justru dalam surat-suratnya yang lain (1 Kor 12:4-11; Roma 12:4-8), keanekaan ditekankan.  Tetapi keanekaan itu harus bermanfaat bagi kesatuan.  Kenyataan yang dialami sekarang ini adalah keanekaan itu disikapi dengan perspektif yang keliru oleh kebanyakan orang, termasuk oleh orang yang menamakan dirinya Kristen ataupun pemimpin rohani Kristen. Hal tersebut menimbulkan perpecahan, pertengkaran, gontok-gontokan, merasa diri lebih baik dan lebih benar dari pada golongan yang lain.

Perbedaan dan pemisahan yang begitu tajam diantara sesama manusia hanya dapat teratasi dengan sungguh-sungguh hidup dan tinggal dalam anugerah kasih Kristus.  Dengan demikian, semua akan menjadi satu seperti Kristus dan Allah Bapa.

 

Dunia ini begitu banyak perbedaan tetapi semua itu dapat teratasi oleh satu hal, yakni: bila semua orang tinggal di dalam Kristus.

 

Artikel oleh: May 12, 2014   Kategori : Biblical Devotion (Renungan Alkitabiah), Biblical Devotion from Galatians (Renungan Alkitab dari Kitab Galatia)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda