Dari Tuhan, Untuk Tuhan

Bacaan Alkitab: Ezra 3: 1 – 7

“…….Dan setiap kali orang mempersembahkan persembahan sukarela kepada Tuhan” (Ezra 3  : 5b)

Suatu hari, seorang pengkhotbah tamu diminta untuk berkhotbah menggantikan Pastor Henry Ward Beecher yang berhalangan.  Sejumlah besar jemaat hadir karena ingin mendengarkan khotbah Pastor yang sangat popular tersebut.  Pada waktu yang telah ditetapkan, sang pengkhotbah tamu menaiki podium.  Ketika mengetahui bahwa yang akan berkhotbah bukanlah pastor idola mereka, beberapa mulai berdiri bahkan berjalan menuju pintu keluar.  Hamba Tuhan muda, tapi penuh otoritas illahi itu, berseru sebelum berdoa bagi Firman Tuhan, “Semua yang datang hari ini untuk menyembah Pastor Henry Ward Beecher, silakan meninggalkan gereja ini.  Siapa yang datang untuk menyembah Tuhan, silakan tetap duduk di tempatnya masing-masing.”  Semua jemaat kembali ke tempat duduknya masing-masing dan mendapatkan lawatan yang luar biasa melalui pemberitaan Firman Tuhan.

Sesungguhnya, gereja Tuhan itu dibangun bukan dari siapa-siapa tetapi dari Tuhan dan bukan juga untuk siapa-siapa melainkan untuk Tuhan.  Umat Israel  yang pulang dari pembuangan mengerti kebenaran tersebut.  Itulah sebabnya, sebelum mereka meletakkan batu pertama, mereka  terlebih dahulu mendirikan mezbah di tempat semula dan mempersembahkan berbagai korban untuk Tuhan (3:3-5).  Sebaliknya, Iblis sekarang ini gencar  mempromosikan penggunaan gedung gereja sebagai tempat pertunjukan, centra-business, bahkan terkadang sarang mafia atau gelanggang politik.  Tidak heran jika terjadilah satu ironi besar:  orang melek jadi buta, orang kuat jadi lumpuh, orang sehat jadi sakit. dan orang percaya jadi murtad.

Oleh karena itu, saya dan Saudara perlu saling mengingatkan senantiasa bahwa rumah Tuhan dibangun,

  • Bukanlah untuk kejayaan satu denominasi gereja, atau
  • Bukanlah untuk ketenaran satu gereja lokal, atau
  • Bukanlah untuk kebesaran nama gembala atau donaturnya,

Rumah Tuhan itu dibangun yang pertama dan utama adalah untuk menyembah Tuhan.  Barulah setelah itu, rumah Tuhan dapat dipakai untuk fungsi-fungsi gerejani yang lain, seperti bersekutu, untuk pemuridan, untuk pelayanan, dan untuk penginjilan.

Biarlah kita hanya memandang kepada Tuhan dan mempersembahkan segala sesuatu hanya untuk kemuliaan Tuhan dan bukan untuk kemuliaan kita.

Artikel oleh: August 11, 2012   Kategori : Biblical Devotion from Ezra (Renungan Alkitabiah dari Kitab Ezra)  Sebarkan 

Tulis Komentar Anda